Ikatan Hidrogen

Sabtu, 29 Oktober 2011

IKATAN HIDROGEN


Ikatan hidrogen adalah ikatan antar molekul (bukan antar atom). Ikatan ini terjadi pada senyawa-senyawa yang sangat polar seperti HF, H2O, dan NH3. Sebagai contoh antar molekul HF dengan molekul H2O, H2O – H2O, HF-HF, H2O-NH3, dst-dst. Lebih jelasnya ikatan ini terjadi antara atom yang sangat elektronegatif dari suatu molekul dengan atom yang kurang elektronegatif dari molekul yang lain, misal antara atom F dari molekul HF dengan atom H dari molekul H2O.
Beberapa Senyawa yg menglami ikatan Hidrogen ntralain:
- H2O
- HF
- NH3
- C2H4O (etanol) dan lain-lain
Iktan hidrogen trjdi ketika ada molekul F, N, O yg memiliki psangan e bebas. pasangan e bebas tdi menarik satu/beberapa atom H dri dari molekul lain yg akhirnya membentuk ikatan Hidrogen satu sama lain. Intinya senyawa yg mengandung salah satu dri F, N, O. Yg didalamnya terdpat H pasti berikatan Hidrogen..
Ikatan ini tidak terlalu kuat shg lebih gampang diputuskan drpd ikatan ionik maupun kovalen, aplagi dibanding ikatan logam.
IKATAN HIDROGEN DAN IKATAN VAN DER WAALS
Gaya antarmolekul adalah gaya elektromagnetik yang terjadi antara molekul atau antara bagian yang terpisah jauh dari suatu makromolekul. Gaya-gaya ini dapat berupa kohesi antara molekul serupa, seperti contohnya pada tegangan permukaan, atau adhesi antara molekul tak serupa, contohnya pada kapilaritas. Gaya-gaya ini, dimulai dari yang paling kuat, terdiri dari: interaksi ionik, ikatan hidrogen, interaksi dwikutub (dipole), dan gaya Van der Waals.
a. Ikatan Hidrogen
Dalam kimia, ikatan hidrogen adalah sejenis gaya tarik antarmolekul yang terjadi antara dua muatan listrik parsial dengan polaritas yang berlawanan. Walaupun lebih kuat dari kebanyakan gaya antarmolekul, ikatan hidrogen jauh lebih lemah dari ikatan kovalen dan ikatan ion. Dalam makromolekul seperti protein dan asam nukleat, ikatan ini dapat terjadi antara dua bagian dari molekul yang sama. dan berperan sebagai penentu bentuk molekul keseluruhan yang penting.
Ikatan hidrogen terjadi ketika sebuah molekul memiliki atom N, O, atau F yang mempunyai pasangan elektron bebas (lone pair electron). Hidrogen dari molekul lain akan berinteraksi dengan pasangan elektron bebas ini membentuk suatu ikatan hidrogen dengan besar ikatan bervariasi mulai dari yang lemah (1-2 kJ mol-1) hingga tinggi (>155 kJ mol-1).
Kekuatan ikatan hidrogen ini dipengaruhi oleh perbedaan elektronegativitas antara atom-atom dalam molekul tersebut. Semakin besar perbedaannya, semakin besar ikatan hidrogen yang terbentuk.
Ikatan hidrogen mempengaruhi titik didih suatu senyawa. Semakin besar ikatan hidrogennya, semakin tinggi titik didihnya. Namun, khusus pada air (H2O), terjadi dua ikatan hidrogen pada tiap molekulnya. Akibatnya jumlah total ikatan hidrogennya lebih besar daripada asam florida (HF) yang seharusnya memiliki ikatan hidrogen terbesar (karena paling tinggi perbedaan elektronegativitasnya) sehingga titik didih air lebih tinggi daripada asam florida.

3 komentar:

Fiftriani mengatakan...

Sorry, out of topic.
Saran z. Jangan kebanyakan gadget, widget, atau badge..
Loading blognya bisa jadi lambat.
Kasian yang koneksi inetnya lemot. he he he . . .

Fiftriani mengatakan...

Sorry, out of topic.
Saran z. Jangan kebanyakan gadget, widget, atau badge..
Loading blognya bisa jadi lambat.
Kasian yang koneksi inetnya lemot. he he he . . .

Agtri Wulandari mengatakan...

siipp.. thanks sist atas sarannya :)

Posting Komentar